Header Ads

PSSI Aceh Digugat

Chaideer Mahyuddin/ACEHKITA.COM
BANDA ACEH | ACEHKITA.CO -- Pertandingan Tim Nasional U-19 menghadapi Tim Pra-PON Aceh U-21 berbuntut panjang. Pasalnya, banyak penonton yang telah membeli tiket tapi tidak bisa ikut menonton dari dalam stadion. Akibat dari kasus itu, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala berencana menggugat Asosiasi PSSI Aceh.

"Kami penonton yang dirugikan oleh panitia karena telah membayar sejumlah uang masuk, namun tidak mendapatkan tempat yang layak," kata Teuku Reza Maulana dari BEM Hukum Unsyiah di Banda Aceh, Senin (9/6/2014).

Karenanya, "Kami berencana menggugat PSSI Aceh selaku badan publik sebagai penyelenggara kegiata," sebut Reza.

Menurut Reza, banyak penonton yang dirugikan karena penonton yang membeli tiket tidak bisa masuk ke Stadion Harapan Bangsa dan tidak mendapatkan tempat duduk. Tindakan PSSI ini, melanggar Pasal 4 UU No 8/1999 tentang Perlindungan Konsumen.

"PSSI telah melanggar sejumlah ketentuan perundang-undangan terkait dengan perlindungan konsumen," ujar Reza.

BEM Hukum berencana untuk membuat posko penggalangan dukungan untuk menggugat PSSI Aceh.

Ketua Panitia Pertandingan, Khaidir TM, mengakui banyaknya penonton yang tak memiliki tiket masuk ke stadion. "Kami memohon maaf," kata Khaidir seperti dilansir Serambi.

Panitia menjual 30 ribu lembar tiket. Sedangkan Stadion Harapan Bangsa berkapasitas 45 ribu penonton. "Tiket tersisa ini tak bisa dijual lagi karena tribun penuh dan di luar masih ada penonton yang pegang tiket belum masuk. Kami juga heran dari mana orang masuk," sebut Khaidir. []

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.